Video Player is loading.
147
views •
August 30, 2021
Warga di Tiongkok Menentang Vaksinasi Paksa
NTD Indonesia
0 Followed
Warga di Tiongkok Menentang Vaksinasi Paksa
Seorang warga Tiongkok pekan ini (24 Agt), meminta izin kepada pemerintah setempatnya untuk menggelar unjuk rasa. Demonstrasi itu akan menentang vaksinasi paksa untuk virus PKT. Tapi polisi segera mencarinya untuk berbicara.
Cheng Xiaofeng berasal dari kota Zhuzhou, Tiongkok Tengah. Dia ingin mengadakan pertemuan, parade, dan aksi duduk, Senin depan (30 Agt). Polisi setempat menolak pengajuannya secara lisan, tapi mereka tidak bersedia memberikan jawaban tertulis padanya.
Cheng menuduh otoritas memaksa orang untuk mendapatkan suntikan, dan membuat mereka menandatangani perjanjian vaksinasi "sukarela". Tapi setelah mereka menandatangani, otoritas bebas dari tanggung jawab atas masalah yang dihadapi setelah vaksinasi.
Selalu ada unsur risiko jika Anda bangkit menentang otoritas di Tiongkok. Dan Anda bahkan mungkin mempertaruhkan hidup Anda sendiri. Sebuah video online memicu kemarahan di kalangan warganet Tiongkok. Video itu menunjukkan seorang wanita ditendang dari belakang, di kantor polisi. Kepalanya membentur dinding, dan kemudian dia tampak kehilangan kesadaran. Situasinya saat ini, tidak diketahui.
Video itu diposting di media sosial Tiongkok awal bulan ini. Keterangannya mengatakan, nama wanita itu adalah Wang Lijun, dan bahwa dia berada di kantor polisi di kota pesisir Timur, Weihai.
Dikatakan dia menghadapi balas dendam dari polisi, setelah dia mengajukan pengaduan, terhadap direktur dan sekretaris partai dari kantor polisi distrik.
Sumber tautan terkait:
https://www.rfa.org/mandarin/yataibaodao/renquanfazhi/gf-08262021073429.html
https://www.epochtimes.com/gb/21/8/25/n13186649.htm
http://cn.ntdtv.com/gb/2021/08/25/a103199254.html
https://twitter.com/HuaYong798/status/1430774458197979136
https://www.aboluowang.com/2021/0813/1632010.html
https://twitter.com/1X1G3Lr7pBe1AJR/status/1425936388009066498
http://www.wendeng.gov.cn/art/2020/10/28/art_60287_2425561.html
----
Penjelasan tentang istilah “Virus Partai Komunis Tiongkok (Virus PKT)”
New Tang Dynasty (NTD) Television menggunakan istilah “Virus Partai Komunis Tiongkok” atau “Virus PKT” sebagai pengganti dari istilah “COVID-19” atau “Virus Korona Baru”, akibat dari tindakan menutup-nutupi Partai Komunis Tiongkok di awal penyebaran virus dan menyebabkan pandemi global.
Editorial The Epoch Times berbahasa Inggris yang merupakan media afiliasi NTD juga mengungkapkan bahwa penggunaan nama “Virus PKT” diperlukan untuk membedakan para ‘korban virus’ (warga Tiongkok dan dunia) dari ‘pihak yang mengorbankan’ (Partai Komunis Tiongkok)
Donasi dukung kami ☛ https://ntdindonesia.com/donasi/
Lebih banyak berita dan artikel ☛ https://ntdindonesia.com/
Terhubung dengan kami di Safechat ☛ https://safechat.com/channel/2790461463648540578
Terhubung dengan kami di Facebook ☛ https://facebook.com/ntdindonesia/
Terhubung dengan kami di Telegram ☛ https://t.me/ntdindo
Saksikan juga video kami di ☛ https://www.youmaker.com/c/G8zrx28kkA0K
Saksikan juga video kami di ☛ https://www.dailymotion.com/ntdindonesia
Video inspirasi setiap hari ☛ https://www.youtube.com/ntdkehidupan
Video inspirasi setiap hari ☛ https://www.dailymotion.com/ntdkehidupan
#kasusvirus #tiongkok #covid #pandemi #wabah #epidemi #virus #sinovac #sinopharm #viruskoronabaru #korona #variandelta #astrazeneca #pfizer #biontech #china #cina #wuhan #vaksinnusantara #vaksin
Show All
Comment 0