Puisi tentang Serangga Disensor karena Dianggap Menyinggung Xi Jinping

Seberapa jauh Beijing melakukan upaya sensor internetnya? Referensi untuk karakter animasi Winnie the Pooh telah dilarang di media sosial Tiongkok selama bertahun-tahun. Hanya karena seseorang pernah membandingkan karakter itu dengan pemimpin Partai Komunis Tiongkok, Xi Jinping. Kini, sebuah puisi tentang tonggeret mendapat perlakuan serupa. Penulis puisi viral yang sekarang sedang viral, berada dalam masalah dengan otoritas Tiongkok. Mereka mengatakan tulisannya menyinggung Xi Jinping. Puisi itu mengungkapkan rasa frustrasi penulis dengan kicauan keras serangga di tengah panasnya musim panas Shanghai. Tapi penggunaan frasa seperti 'kepala gemuk, telinga besar' dan 'Berpikir bahwa Anda pintar' untuk menggambarkan serangga, telah ditafsirkan sebagai referensi ke Xi Jinping. Di lingkungan web Tiongkok yang disensor, pengguna diketahui menggunakan referensi tidak langsung untuk mengkritik kepemimpinan Beijing. Itu karena kritik langsung bisa membawa pembalasan dari otoritas. Sumber tautan terkait: https://www.ntd.com/ntd-daybreak-full-broadcast-july-19_811084.html ---- Donasi dukung kami ☛ https://ntdindonesia.com/donasi/ Lebih banyak berita dan artikel ☛ https://ntdindonesia.com/ Terhubung dengan kami di Safechat ☛ https://safechat.com/channel/2790461463648540578 Terhubung dengan kami di Facebook ☛ https://facebook.com/ntdindonesia/ Terhubung dengan kami di Telegram ☛ https://t.me/ntdindo Terhubung dengan kami di Twitter ☛ https://twitter.com/indonesia_ntd Saksikan juga video kami di ☛ https://www.dailymotion.com/ntdindonesia Video inspirasi setiap hari ☛ https://www.youtube.com/ntdkehidupan #sensor #xijinping #tiongkok #winniethepooh #cina #china #online #puisi