We use cookies to understand how you use our site and to improve your experience. This includes personalizing content and advertising. By continuing to use our site, you accept our use of Cookies, Privacy Policy Term of use.
Video Player is loading.
Current Time 0:00
Duration 0:00
Loaded: 0%
Stream Type LIVE
Remaining Time 0:00
 
1x
100 views • May 12, 2022

Beberapa Video Penguncian Shanghai yang Viral di Media Sosial

NTD Indonesia
NTD Indonesia
Beberapa Video Penguncian Shanghai yang Viral di Media Sosial Di Shanghai, sebuah video baru yang diambil di kota itu beredar di media sosial, menangkap momen ketika sebuah bangunan perumahan di distrik Pudong terbakar. Pintu masuk ke gedung dikunci dari luar pada saat itu, sebagai bagian dari kebijakan Nol-COVID-19 Beijing. Otoritas percaya aturan ketat akan memblokir penyebaran virus. Orang-orang di dalam gedung terdengar menggedor-gedor pintu, dan berteriak bahwa mereka tidak bisa keluar. Bahkan rumah mungkin tidak lagi menjadi tempat yang aman di bawah penguncian Shanghai. 6 petugas polisi dari Distrik Shanghai Huangpu mendobrak rumah 2 wanita pada hari Minggu, mengklaim mereka dites positif COVID-19 dan harus dipindahkan ke karantina. Petugas mengenakan APD, tapi tidak memiliki laporan tes positif wanita itu di tangan. Petugas pertama kali mulai mengetuk pintu ketika mereka tiba, mengklaim bahwa mereka dikirim oleh komite komunitas. Dari sisi lain pintu, salah satu wanita menjelaskan bahwa dia dites negatif, dan masih menunggu untuk meninjau hasilnya dari CDC setempat. Namun penjelasan tersebut tidak membuat para petugas mundur. Sebaliknya, mereka membobol unit itu. Itu bukan satu-satunya video penguncian yang menyebabkan kehebohan. Di sebuah kota Tiongkok yang tidak diketahui, seorang lelaki tua terlihat mengemis makanan di jalan. Dia memberi tahu seorang sopir truk bahwa dia adalah seorang pekerja migran, tapi kelaparan di bawah penguncian. Beberapa saat kemudian, sopir truk yang berbicara dengan pria itu memberinya beberapa pisang dan makanan lainnya. Pria itu dengan segera tersentuh hingga menangis. Sumber tautan terkait: https://www.youtube.com/watch?v=s_VJg5pX6oM&ab_channel=大紀元新聞網 https://www.youtube.com/watch?v=GF3QEtTT2PI&ab_channel=%E5%A4%A7%E7%B4%80%E5%85%83%E6%96%B0%E8%81%9E%E7%B6%B2 https://twitter.com/hydrangeatiger/status/1520999282031046656?s=28&t=0F-ScJyW-LvQLr2v4ctTaA https://twitter.com/linettemlim/status/1520643613117583362?s=28&t=gPYx7aBT0EiwIrTZUXci-Q https://twitter.com/realEmperorPooh/status/1521029919093891072/photo/1 https://twitter.com/leeing1992/status/1520795231377104896 https://www.youtube.com/watch?v=Ak-iXTpYgio&ab_channel=新聞大白話 ---- Penjelasan tentang istilah “Virus Partai Komunis Tiongkok (Virus PKT)” New Tang Dynasty (NTD) Television menggunakan istilah “Virus Partai Komunis Tiongkok” atau “Virus PKT” sebagai pengganti dari istilah “COVID-19” atau “Virus Korona Baru”, akibat dari tindakan menutup-nutupi Partai Komunis Tiongkok di awal penyebaran virus dan menyebabkan pandemi global. Editorial The Epoch Times berbahasa Inggris yang merupakan media afiliasi NTD juga mengungkapkan bahwa penggunaan nama “Virus PKT” diperlukan untuk membedakan para ‘korban virus’ (warga Tiongkok dan dunia) dari ‘pihak yang mengorbankan’ (Partai Komunis Tiongkok) Donasi dukung kami ☛ https://ntdindonesia.com/donasi/ Lebih banyak berita dan artikel ☛ https://ntdindonesia.com/ Terhubung dengan kami di Safechat ☛ https://safechat.com/channel/2790461463648540578 Terhubung dengan kami di Facebook ☛ https://facebook.com/ntdindonesia/ Terhubung dengan kami di Telegram ☛ https://t.me/ntdindo Terhubung dengan kami di Twitter ☛ https://twitter.com/indonesia_ntd Saksikan juga video kami di ☛ https://www.dailymotion.com/ntdindonesia Video inspirasi setiap hari ☛ https://www.youtube.com/ntdkehidupan Video inspirasi setiap hari ☛ https://www.dailymotion.com/ntdkehidupan #wabah #pandemi #tiongkok #lockdown #covid #delta #cina #china #virus #vaksin #epidemi #pfizer #sinovac #omicron #shanghai #karantina
Show All
Comment 0